
kabarsatunusantara – Sebuah kebakaran besar terjadi di sebuah pergudangan di Dadap pada hari ini. Lima unit mobil pemadam kebakaran (damkar) diterjunkan untuk menangani kebakaran yang melanda area pergudangan tersebut.
Menurut informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, kebakaran diperkirakan mulai sekitar pukul 14.00 WIB. Api dengan cepat menyebar ke seluruh area pergudangan, mengakibatkan kepanikan di kalangan pekerja dan warga sekitar.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dadap, Budi Santoso, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan kebakaran dan segera mengerahkan lima unit mobil damkar ke lokasi kejadian. “Kami mengerahkan lima unit mobil damkar untuk menangani kebakaran ini. Tim kami bekerja keras untuk memadamkan api dan mencegah penyebaran lebih lanjut,” ujar Budi.
Proses pemadaman berlangsung cukup lama karena luasnya area pergudangan dan bahan-bahan yang mudah terbakar yang tersimpan di dalamnya. Selain itu, angin kencang yang bertiup di lokasi kejadian juga memperparah kondisi, membuat api sulit dikendalikan.
“Kami menghadapi beberapa tantangan dalam proses pemadaman, terutama terkait akses air dan kamboja slot kondisi angin yang kencang. Namun, tim kami terus berupaya semaksimal mungkin untuk memadamkan api,” tambah Budi.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materiil diperkirakan sangat besar. Seluruh barang yang disimpan di dalam pergudangan tersebut habis dilalap api. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwenang.
“Kami akan terus bekerja hingga api benar-benar padam dan bisa memasuki tahap pendinginan. Seluruh tim akan bekerja secepat dan semaksimal mungkin,” tutup Budi.
Warga sekitar diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti instruksi dari petugas yang berwenang. Pihak kepolisian juga telah turun tangan untuk membantu evakuasi dan mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Kejadian ini mengingatkan kita semua akan pentingnya kesiapsiagaan dan keamanan di tempat kerja, terutama di area yang menyimpan bahan-bahan mudah terbakar. Semoga tidak ada lagi kejadian serupa di masa mendatang.